Menganalis 4 Browser (Versi terbaru)
Menganalisis 4 Browser
Google Chrome, Mozilla Firefox,
Opera, dan Microsoft Edge
1. Browser Google Chrome
Kebutuhan akan informasi membuat
banyak orang bergantung pada salah satu produk Google bernama Chrome, sebuah
web pencari paling populer di dunia. Melalui search engine tersebut, seseorang
bisa mendapatkan informasi apapun yang diinginkan.
Kelebihan
Browser Google Chrome
· Tampilan Modern.
Chrome
menghadirkan tata letak yang sederhana namun terasa modern. Hal ini diterapkan
supaya tidak membingungkan pengguna dalam mengoperasikan Google Chrome.
· Performa Cepat.
Saat
ini terdapat banyak sekali situs web yang dapat memperlambat lajunya browser.
Namun dengan Chrome, dapat memprosesnya secara efisien dan menampilkan halaman
kompleks dengan cepat, menghemat waktu, menjaga sesi internet dan responsif.
· Aman dan Nyaman.
Di
dalam Chrome, pengguna akan diberikan perlindungan ekstra aman. Misalnya dengan
mengaktifkan fitur “Safe Browsing” di setelan. Kemudian pengguna disarankan
untuk memperbarui Google Chrome secara rutin agar tetap aman dan terlindungi.
· Integrasi dengan Google Apps.
Salah
satu kepopuleran Google Chrome sendiri didapatkan dari kemudahan untuk
berintegrasi dengan produk Google lainnya, misalnya Gmail. Dengan memasukkan
Gmail ke Chrome, maka secara otomatis akan masuk ke aplikasi google lainnya
(Google Analytics, AdSense, Google Ads, dsb).
· Fitur Inbuilt yang kuat.
Google
Chrome dikenal pengguna internet yang memiliki banyak fitur canggih. Misalnya
seperti PDF Viewer, yang berguna untuk membuka dan mengedit PDF secara langsung
melalui Google Chrome. Atau mungkin fitur Omnibox yang berfungsi untuk membuka
URL situs web dan menelusuri langsung menggunakan mesin telusur default.
Kekurangan
Browser Google Chrome
· Penggunaan Memori dan CPU tinggi.
Meski
terbilang populer di kalangan web browser, namun Chrome menggunakan lebih
banyak RAM dan CPU dibandingkan dengan browser lainnya. Dalam hal ini tentu
akan mempengaruhi penggunaan aplikasi lain di komputer pengguna secara paralel.
· Pilihan kustomisasi dan opsi
terbatas.
Jika
ingin menggunakan Chrome, pastikan pengguna telah mengetahui segala
kekurangannya. Sebagai contoh, Google Chrome tidak mengizinkan penyesuaian dan
opsi tertentu seperti browser lain.
2. Browser Mozilla Firefox
Mozilla Firefox atau biasa dikenal
dengan sebutan Firefox, merupakan sebuah peramban web gratis yang dikembangkan
oleh Mozilla Foundation beserta anak perusahaannya. Dalam hal ini Firefox telah
dirilis pada tanggal 23 September 2002. Meski demikian, Firefox ini telah
mengalami beberapa kali perubahan nama. Saat pertama kali dirilis, web browser
ini dinamakan dengan Phoenix. Di mana nama tersebut diambil dari nama burung
mitos yang bangkit dengan penuh kemenangan dari abu pendahulunya yang telah
mati.
Kelebihan
Browser Mozilla Firefox
· Tampilan Minimalis.
Firefox
menyuguhkan tata letak yang modern serta minimalis. Hal ini bertujuan supaya
pengguna tidak sulit dalam mengoperasikan Firefox.
· Beragam Add-on.
Adanya
fitur Add-on, dapat pengguna manfaatkan dan sesuaikan dengan kebutuhan.
Misalnya dengan memasang Ekstensi, maupun memilih tema browser yang diinginkan.
Dengan begitu pengguna dapat menikmati berselancar internet dengan mudah,
cepat, praktis, dan tidak membosankan.
· Keamanan.
Jika
berbicara mengenai keamanan, tentunya dengan Firefox pengguna tidak perlu
khawatir. Mengingat Firefox telah menjadi yang terdepan dalam keamanan web
browser. Terlebih dengan beragam fitur yang disediakan, Firefox mampu
melindungi pengguna dari skema phishing, eksploitasi umum lainnya. Bahkan
Firefox menyertakan pemblokiran iklan dan protokol otentik yang kuat.
· Menawarkan pengalaman menarik.
Salah
satu keunggulan dari web browser adalah seberapa mudah diakses antarmukanya
oleh pengguna baru. Dalam hal ini Firefox telah membuat navigasi yang lebih
mudah dan lebih teratur. Terlebih adanya fitur memulihkan sesi terakhir,
pengguna dimungkinkan dapat melanjutkan penelusuran internet tepat di bagian
akhir yang ditinggalkan. Dengan begitu, pengguna tidak perlu repot mengulang
dari awal.
Kekurangan
Browser Mozilla Firefox
· Memori.
Salah
satu hal yang menjadi kekurangan dari Mozilla Firefox adalah penggunaan memori.
Diketahui Firefox sendiri membutuhkan banyak memori untuk dijalankan. Apalagi
jika pengguna terlalu membuka banyak tab, akan menyebabkan force close pada
firefox. Dalam hal ini akan menyulitkan ketika pengguna ingin menjalankan
program lain secara bersamaan.
· Lambat.
Kinerja
Firefox akan melambat ketika pengguna memuat beberapa halaman jika browser
memiliki banyak ekstensi dan alat yang terpasang. Dalam hal ini, pengguna
diharapkan untuk memasang ekstensi yang dibutuhkan saja dan memilih ekstensi
dari pengembang yang terpercaya.
3. Browser Opera
Opera adalah browser web lintas
platform dan paket perangkat lunak internet. Opera terdiri dari perangkat lunak
untuk Internet, seperti browser web, dan perangkat lunak untuk membaca dan
mengirim email. Opera dikembangkan oleh Opera Software yang berbasis di Oslo,
Norwegia. Opera berjalan di berbagai sistem operasi termasuk Microsoft Windows,
Mac OS X, Solaris, FreeBSD dan Linux.
Kelebihan
Browser Opera
· Ringan dan startup cepat karena
sumber daya memori kecil
Browser
Opera adalah salah satu browser sumber daya yang sangat rendah. Ini mirip
dengan Google Chrome dan Opera juga memberikan pengalaman Internet dengan startup
berkecepatan tinggi Konsumsi memori rendah dibandingkan dengan beberapa jenis
browser lainnya. Cocok untuk aplikasi dan instalasi pada komputer dengan
spesifikasi rendah, antara lain: Sangat cocok untuk ponsel tanpa atau tanpa
platform Java. dengan sistem operasi. Keuntungannya, kinerja komputer Anda
tidak akan terpengaruh Ini adalah spesifikasi rendah, termasuk RAM komputer.
· Kesempatan menggunakan bahasa
Indonesia dengan perbendaharaan kata yang cukup baik. Opera Browser juga
menguntungkan mereka yang tidak pandai berbahasa Inggris. Browser Opera
memiliki opsi untuk menggunakan bahasa Indonesia dalam pemilihan menu. Sehingga
pengguna tidak perlu bingung tentang arti dari setiap menu di Opera peramban. Pemuatan
dan rendering cepat dibandingkan dengan browser lain. Salah satu kekuatan Mini
Opera adalah kecepatan pemrosesan halamannya yang cepat. Render dan muat. Opera
Mini adalah salah satu browser tercepat dibandingkan dengan browser lainnya.Dinilai
terbaik untuk kegunaan dan fungsionalitas dibandingkan dengan browser yang
lain.
· Memiliki fitur keamanan lengkap
Jika
Anda membutuhkan ketenangan pikiran saat menjelajah dan menjelajahi web, Anda
dapat menggunakan browser Opera. Browser Opera memiliki banyak fitur keamanan,
dan dilindungi dari virus dan malware dan juga memiliki kontrol penggunaan data
yang dapat dikelola. Pengguna dapat mengatur apakah akan memuat semua halaman
situs di browser Opera. Hal ini juga memungkinkan Anda untuk menjaga keamanan
jaringan komputer Anda beserta data yang terkait.
· Ini multi-platform dan bekerja
dengan ponsel apapun, termasuk Opera mini dan Opera Mobile. Opera browser
adalah salah satu browser yang paling legendaris. Dari era ponsel yang tidak
digunakan Sedangkan untuk OSnya, seperti ponsel Nokia dan Sony Ericsson tahun
2000-an, Opera sudah mendukung mobile browser. Di bawah nama Opera Mini dan Opera
Mobile. Browser Opera adalah salah satu browser tersebut, dan mungkin
satu-satunya yang sangat mudah digunakan.Platform berbeda dari desktop, sistem
operasi ponsel cerdas hingga ponsel biasa yang sama Tidak ada sistem operasi
sama sekali.
· Punya komunitas sendiri untuk
pemecahan masalah dan diskusi.
Dukungan
perangkat lunak mungkin diperlukan, terutama saat menggunakan Sesame. Opera
browser merupakan salah satu browser dengan jaringan komunitas yang luas. Tentu
saja, Anda dapat menemukan solusi dan solusi masalah dengan berdiskusi dengan
pengguna Opera lainnya di Indonesia.
Kekurangan
Browser Opera
· Saya tidak dapat melihat informasi
di halaman yang saya akses
· Kombinasi tombol tidak dapat diubah
· Efek visual tidak dapat dihapus di
lapangan
· Terlalu banyak riwayat dan bookmark
bisa jadi agak lambat.
4. Browser Microsoft Edge
Microsoft Edge adalah browser yang
dikembangkan oleh Microsoft berbasis Chromium dengan kode Project Spartan dan dirilis pada Januari 2020. Microsoft Edge
adalah bagian dari dan menggantikan Internet Explorer di Windows 10 sebagai
browser default. Microsoft Edge dirancang untuk menjadi browser web ringan
dengan antarmuka pengguna yang sesuai dengan standar web.
Kelebihan
Browser Microsoft Edge
· Lebih ringan.
Microsoft
Edge dikembangkan dengan tujuan menjadi browser yang lebih ringan dan lebih
mumpuni dibandingkan browser lainnya. Microsoft Edge didasarkan pada Chromium
dan saat ini merupakan browser yang lebih ringan (menggunakan lebih sedikit
memori dan baterai) daripada Google Chrome dan Firefox.
· Integrasi dengan produk Microsoft.
Microsoft
berusaha untuk mengintegrasikan semua produk satu sama lain. Melalui Microsoft
Edge, pengguna dapat menggunakan produk Microsoft berbasis cloud seperti
Microsoft 365, Cortana, dan ekstensi pihak ketiga.
· Tampilan yang lebih menarik.
Sekilas,
Microsoft Edge terlihat seperti Google Chrome. Namun, Microsoft Edge telah
menambahkan beberapa fitur untuk menyesuaikan tampilan dan desain agar sesuai
dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
· Fungsionalitas yang lebih baik.
Microsoft
Edge memaksimalkan fungsionalitas dan produktivitas. Pengguna dapat menikmati
beberapa fitur hebat yang tidak tersedia di browser lain seperti: B. Daftar
Bacaan, Catatan, Pembaca Immersive, Cortana, dan banyak lagi.
· Dukungan pengembang.
Microsoft
Edge dirancang untuk memudahkan pengembang mengembangkan aplikasi dan web. Alat
pengembang memiliki berbagai macam fitur yang lebih lengkap daripada browser
lain. Salah satunya adalah 3D View, yang menunjukkan seperti apa tampilan
halaman web dalam mode 3D.
Kekurangan
Browser Microsoft Edge
· Belum mendukung bagi dibawah Windows
10.
Sayangnya,
Microsoft Edge tidak sepenuhnya mendukung Windows 10 dan versi sebelumnya,
termasuk Windows 8.1, 8, dan 7. Pengguna Windows 7 dan 8 masih bisa menggunakan
Microsoft Edge, tetapi fungsinya tidak sebagus Windows 10.
· Mengakses produk Google lebih baik
lagi dengan Google Chrome.
Jika
kamu menginginkan akses ke produk Google seperti Google Documents, Google Meet,
dan Google Drive, menggunakan Google Chrome masih jadi pilihan terbaik.
· Ekstensi masih dalam versi beta.
Pengaya
Microsoft Edge saat ini masih dalam status beta. Namun, di masa depan, ekstensi
Microsoft Edge diprediksi akan menjadi pilihan terbaik karena terintegrasi
dengan ekstensi untuk browser lain seperti Firefox dan Google Chrome.
Disini saya mencoba menganalisis
menggunakan 4 Browser dengan versi terbaru dan mencoba untuk membandingkan
kecepatan pada browser tersebut dalam mengakses website Kominfo.
1. Browser Google Chrome Version
107.0.5304.107 (Official Build) (64-bit).
2. Browser Microsoft Edge Version
107.0.1418.52 (Official build) (64-bit)
3. Browser Opera Version:93.0.4585.11
4. Browser Mozilla Firefox Version 107.0
(32-bit)
Tabel Mengukur Kecepatan akses pada saat mengakses website Kominfo
Browser |
Version |
Kecepatan |
Gambar |
Google Chrome |
107.0.5304.107
(Official Build) (64-bit). |
5,05 Detik |
|
Mozilla Firefox |
107.0
(32-bit) |
9,87 Detik |
|
Opera |
Version:93.0.4585.11 |
4,40 Detik |
|
Microsoft Edge |
107.0.1418.52
(Official build) (64-bit) |
5,63 Detik |
|
Sudah diketahui dan sudah diuji coba
browser pada saat membuka website kominfo, browser Opera yang paling tercepat
saat mengakses website kominfo yakni 4,40 detik dan dibelakangnya ada google
chrome dengan akses kecepatan yakni 5,05 detik, selanjutnya ada Microsoft edge yakni
5,63 detik dan yang paling lambat yaitu Mozilla Firefox dengan kecepatan akses
9,87 detik.
Komentar
Posting Komentar